Memperbaiki Laptop Mati

Pengalaman Memperbaiki Laptop Mati - Mungkin lebih tepatnya adalah Menghidupkan Laptop Mati.
Pengalaman ini saya dapat ketika terdesak karena laptop compaq presario cq40-416 au milik saya tidak mau display. Awalnya laptop ini berjalan normal, terkadang tidak mau display karena RAMnya kendur dan ini sering terjadi, tapi pada beberapa kejadian membuat saya frustasi karena tidak tahu harus bagaimana lagi. Banyak tukang service yang tidak sanggup menangani dan solusi akhir adalah ganti board, padahal cuma chipset VGA saja yang trouble.

Laptop compaq presario cq40-416 au ini juga pernah masuk tempat service selama 1 bulan lebih dan hasilnya nihil. Tak lama kemudian, pasca laptop saya ambil, laptop kembali display, mungkin inilah anugrah dari Tuhan YME. Sampai sekarang (update posting) ini, laptop masih bisa digunakan, terkadang error muncul, tapi alhamdulillah tidak butuh waktu lama.


Nah, berikut ini akan saya bagi tips kepada pembaca atau teman yang mengalami hal sama, yaitu chipset VGA trouble.

Cara saya Memperbaiki / Menghidupkan Laptop Mati :
  1. Tekan tombol power laptop dengan keadaan laptop sedang charging
  2. Setelah Anda tekan tombol power, dalam 2 detik tekan tombol esc pada keyboard, jika terdengar bunyi tut dari speaker, maka itu menandakan RAM yang bermasalah, cukup bongkar chassing kemudian lepas RAM dan bersihkan pin RAM (warna kuning) dengan karet penghapus ujian nasional secara perlahan kemudian pasang dan pastikan slot RAM dalam keadaan bersih
  3. Jika tidak keluar suara tut dari speaker, bisa jadi kerusakan ada pada kabel fleksibel, chipset VGA trouble atau mainboard sudah disfungsi. Untuk pengetesan, coba sync laptop dengan monitor, apabila di monitor bisa tampil BIOS dan BOOT, maka fleksibel laptop bermasalah
  4. Langkah akhir jika laptop masih mati (not display) adalah dengan menggukan teknik ekstrem, yaitu dengan cara menghambat ventilasi udara (saluran pembuangan) laptop dengan menggunakan bantal atau sejenisnya. Tujuannya adalah untuk membuat seluruh suhu dalam mainboard menjadi hangat dan mendekati panas, dengan landasan berfikir: ketika suhu panas, maka semua komponen bisa dikatakan bekerja. Dan biasanya, ketika board error, lampu indikator charge tidak mau menyala, selain itu led capslock dan numlock nyala kedip-kedip. Pengalaman saya, saat awal menggunakan teknik ini bisa sampai 2-3 hari menyala dan terkadang tidak saya nyalakan selama satu minggu.
    *) saat kipas laptop berdesing karena saking panasnya, itulah tanda baik dari laptop, indikator ini tidak selama bekerja pada semua laptop.
Yah, itulah yang bisa saya share kepada Anda, semoga pengalaman berharga dari saya dalam tulisan Memperbaiki / Menghidupkan Laptop Mati ini bermanfaat untuk pembaca. 


Solusi Notebook Mati


Solusi Notebook Mati - Meskipun pada dasarnya arsitektur hardware notebook adalah 2x lebih buruk dari pada komputer, misalnya: harddisk komputer lebih tebal dengan ukuran 3.5 inch dan harddisk laptop hanya 2.5 inch saja. Namun bukan berarti notebook menjadi lebih cepat rusak jika dibandingkan dengan komputer, karena awet atau tidaknya tergantung pada perawatan dari user, apakah sesuai dengan prosedural dan penuh ke hati-hatian atau justru sebaliknya. 

Notebook juga punya nyawa dan suatu saat akan hilang (mati) jika terus di perlakukan layaknya mesin pemuar hasrat. Perlakuan notebook dengan baik adalah kunci agar notebook tetap awet, meskipun kerusakan memang tak bisa dihindari dan pasti akan terjadi, namun sebagai user yang cerdas hendaknya tau langkah antisipasi atau pencegahan sebelum timbul kerusakan. Bagaimana jika sudah terlanjur rusak atau mati, tindakan apa yang harus dilakukan?

Berikut ini beberapa problem yang sering terjadi pada notebook :
  1. Mati karena RAM (soddim) cukup sering terjadi, bisa karena goncangan keras, benturan dengan benda keras, socket RAM kotor karena debu atau RAM sudah tidak berfungsi dengan baik. Penanganannya, untuk testing apakah benar RAM bermasalah adalah dengan menekan tombol esc pada keyboard, jika terdengar bunyi beep dari speaker, maka bisa dipastikan RAM mengalami masalah. Buka chassing atau penutup RAM kemudian lepas dan bersihkan bagian pin (kuning) dengan menggunakan kain halus atau karet penghapus ujian nasional standart SNI. Pada bagian slot RAM, bersihkan dengan menggunakan kuas kecil, tidak dianjurkan untuk membersihkan dengan cara meniup karena nafas dari mulut mengandung air dan dapat menyebabkan korosi, bersihkan secara perlahan. Jika cara ini tidak mengatasi masalah, maka coba RAM lain yang masih berfungsi dengan baik.
  2. Mati karena harddisk biasanya karena pola pemakaian tidak sesuai standart atau bisa karena cacat produksi. Permasalahan ini ada 2 penanganan, kelas ringan dan berat:
    - kelas ringan : lepas harddisk kemudian pasang kembali, namun kasus undetect ini jarang sekali terjadi
    - kelas berat : tidak terdeteksi karena sudah rusak (bad sector, platter dan motor sudah aus hingga masalah I/O). Penanganannya hanya mengganti dengan yang baru, service harddisk tidak memberikan banyak perubahan. Lalu bagaimana dengan data? masih bisa diselamatkan, backup data dengan menjadikan harddisk slave pada komputer lain atau bisa menggunakan konektor, jika memang kerusakan tidak terlalu parah, namun jika sudah tidak terdeteksi, backup data hanya bisa dilakukan dengan menggunakan alat bantu repair harddisk yang biayanya tidak murah.
  3. Mati karena chipset VGA trouble bisa terjadi karena penggunaan notebook terlalu di forsir, membiarkan notebook tetap beraktifitas tanpa pendingin tambahan atau keperluan gaming, penyebab lain adalah pada cacat produksi. Permasalahan ini hanya bisa dikerjakan oleh teknisi berpengalaman karena tingkat kesulitan yang tinggi dan service bukan jaminan akan hilang penyakit VGA, kecuali menggantinya dengan yang motherboard baru.
    Indikator kerusakan :
    + tidak mau display, layar hitam
    + lampu capslock dan numlock berkedip terus menerus
    + tidak bisa di charge
  4. Mati karena fleksibel VGA dan inverter. Permasalahan ini biasa terjadi karena penggunaan terlalu kasar, terutama saat membuka LCD. Alangkah baiknya sebelum masuk ke meja tukang servuce, lakukan troubleshoot dengan melakukan tes ringan yaitu dengan cara menghubungkan notebook ke monitor atau proyektor dengan menggunakan kabel HDMI. Jika tidak ada tampilan, kerusakan bisa terjadi chipset VGA atau motherboard sudah lemah
  5. Mati karena Motherboard sudah tidak berfungsi dengan baik, lumrahnya notebook sanggup bertahan minimal 2 - 3 tahun, itupun dengan pemakaian yang tidak sesuai dengan prosedural. Kebanyakan kasus ini menimpa para gamer yang doyan game dengan kualitas high definition dan membutuhkan source besar. Penting untuk diketahui, notebook tidak direkomendasikan untuk aktifitas gaming, karena arsitekturnya yang minim, tidak seperti komputer yang notabene 2x lipat jauh lebih kuat.
    Problem ini hanya bisa diatasi dengan cara ganti motherboard baru, tarif mahal hampir setara dengan harga notebook baru. Hendaknya para pengguna notebook bisa sadar dan tidak memaksa notebook untuk memainkan game kelas berat. 
Sekian, semoga postingan mengenai Solusi Notebook Mati bisa bermanfaat untuk pembaca. 



0 komentar: